KENALI PERUBAHAN PERILAKU KONSUMEN DI 2020

Kecepatan pergerakan zaman di dunia digital memungkinkan kita mengatur semuanya lewat genggaman tangan. Bahkan, untuk makan dan minum pun kita bisa memesan via aplikasi di ponsel. Mungkin sobat bisnis Codeshop juga jadi salah satu yang merasakan perubahan perilaku ini.

Perubahan perilaku konsumen saat ini didalangi keinginan untuk mendapatkan pengalaman dari sebuah produk bukan hanya sekedar membeli produk atau jasa saja. Demi sebuah pengalaman, konsumen rela untuk antre berjam-jam, misalnya untuk mendapatkan bubble tea. Perubahan tren menyebabkan konsumen juga mengubah pola konsumsinya.

Frebriansyah Hermawan, Head of Marketing ADX Asia berbagi perubahan perilaku konsumen yang terjadi saat ini. Ia menuturkan, ketika anak milenial ingin minum susu, pikirannya tidak lagi susu dalam kemasan yang ada di minimarket, tapi susu yang ada di kafe atau franchise milk tea yang tersebar luas.

Baca Juga: Peluang Bisnis yang Booming di Era Cashless Society

Menurut Frebri, konsumen ini rata-rata dipengaruhi oleh media sosial. Suatu produk tidak hanya dituntut untuk berkualitas, tapi juga memiliki nilai experience yang “pantas” untuk di-post di instagram.

Lantas, bagi pelaku usaha, bagaimana caranya kita bisa menjangkau konsumen di tahun 2020 mendatang dengan lebih baik? Sebab, perubahan perilaku konsumen ini cenderung dinamis dan sangat cepat.

“Sebanyak 74% audiens mengatakan bahwa mereka lebih cenderung membeli produk yang dipromosikan melalui brand event. Persentase yang sama menunjukkan kecenderungan setelah merasakan experience. Masyarakat kini cenderung akan mengonsumsi demi sebuah pengalaman,” ujar Frebri saat membuka acara The Future of Advertising & Key Trends Facing 2020 and Beyond, di Plug and Play Indonesia, Jakarta.

Frebri melanjutkan, di era digital ini, manusia malah lebih banyak mencari connection. Koneksi di sini adalah bagaimana menyambungkan antara pengalaman dan perasaan.

Ia menyebutkan, ada salah satu produk pengharum ruangan yang uniknya menjual “feelings” kepada masyarakat. Di salah satu pop up store, produk pengharum ruangan tersebut menawarkan sebuah experience tersendiri bagi pengunjung untuk merasakan berbagai sensasi perasaan yang berbeda di tiap ruangan dengan wangi yang berbeda. Ada ruangan yang bisa memicu adrenalin, ruangan bertema flowery hingga ruangan berteknologi yang terkesan futuristik. Semua itu melibatkan indera pengunjung dan menjadi sebuah pengalaman tersendiri yang melibatkan perasaan.

Baca Juga: Rahasia Pertahankan Eksistensi Bisnis Kopi

“Cara-cara ini menjadi sebuah kesempatan dalam menciptakan pengalaman advertising yang baru. Masyarakat tidak melulu disuguhkan direct selling yang membosankan, tapi melalui pengalaman yang mereka bisa relate, bisa mengikuti perubahan pola perilaku konsumen saat ini,” tandas pria yang sudah malang-melintang di dunia advertising dan pemasaran selama 7 tahunan itu.

Selain kreativitas, tentunya sobat bisnis Codeshop perlu riset pasar untuk mengetahui apa yang diinginkan oleh masyarakat, agar strategi pemasaran yang dihasilkan pun bisa menarik dan relasi dengan banyak orang.